Puasa pada permulaan Islam tidak seperti puasa sekarang ini yang mana perintah puasa telah tetap. Yang puasanya dimulai dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari.
Sesungguhnya perintah puasa pada permulaan Islam adalah haram atas orang yang berpuasa untuk makan, minum, jima’, dan hal – hal lain yang membatalkan puasa dari sejak tidur atau sholat isya’ yang akhir, mana saja yang terjadi lebih dulu. Kemudian yang demikian itu dihapus dan diperbolehkan untuk makan, minum, dan jima’ hingga terbitnya fajar. Sama saja apakah telah tidur sebelumnya ataukah tidak.
Continue reading